Drh. Luciana Suhendra merupakan pendiri dari Piet Klinik Hewan 24 Jam. Beliau merupakan alumni Institut Pertanian Bogor angkatan 1982. Drh. Lucie telah memulai perjalanan menjadi praktisi hewan kecil sejak tahun 1995 hingga saat ini. Mendapatkan panggilan di tengah malam dan ketika sedang pergi keluar kota menyadarkan beliau bahwa banyak pasien yang membutuhkan dokter hewan di waktu yang tidak terprediksi. Hal ini yang memotivasi beliau untuk mendirikan klinik 24 jam yang selalu siaga untuk menolong pasien-pasien dan pemiliknya yang membutuhkan. Drh. Lucie aktif mengikuti seminar dan workshop mengenai berbagai interest baik di dalam dan luar negeri. Beliau sendiri banyak mendalami bidang dermatologi.

Drh. Diah merupakan salah satu dokter senior di Piet Klinik. Beliau merupakan alumni dari Institut Pertanian Bogor angkatan 1986. Drh. Diah mulai perjalanan karir sebagai praktisi hewan kecil tahun 1993 dan bekerja juga dengan primata sejak 1991, mempunyai spesial interest, bedah jaringan lunak, bedah mulut, dentistry dan medis primata. Beliau aktif pada Asosiasi Dokter Bedah Veteriner Indonesia, anggota dari Asosiasi Dokter Hewan Praktisi Hewan Kecil Indonesia, Asosiasi Dokter hewan Praktisi Hewan Laboratorium Indonesia, Asosiasi Dokter Hewan satwa liar Aquatik dan eksotik Indonesia, Orangutan Veterinary Advisory Group, volunteer pada Vet for elephant. Drh Diah juga aktif mengikuti seminar dan workshop baik tingkat Nasional dan Internasional, serta menjadi pembicara dan menulis jurnal baik dalam dan Luar negri mengenai Hewan Kecil maupun satwa primata.

Drh. Novi, salah satu bagian dari tim dokter hewan di Piet Klinik, merupakan alumni Institut Pertanian Bogor tahun . Drh. Novi merupakan spesialis akupuntur di Piet Klinik.

Drh. Gita menamatkan pendidikan profesi dokter hewannya di Institut Pertanian Bogor pada tahun 2020 sebagai lulusan terbaik di angkatannya dan menyelesaikan pendidikan S2 di University of Edinburgh, Scotlandia tahun 2024. Lahir dan tumbuh besar dikelilingi oleh anjing dan kucing menjadi salah satu motivasinya menjadi dokter hewan. Baginya profesi dokter hewan merupakan salah satu cara untuk menyalurkan kesayangannya terhadap hewan-hewan.